Miris, Akses Jalan Darat Rusak Warga pernah melahirkan di jalan
2 mins read

Miris, Akses Jalan Darat Rusak Warga pernah melahirkan di jalan

BANYUASIN, MPnews.co.id – Akibat akses jalan darat menuju tungkal ilir kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan rusak berat membuat beberapa Desa di tungkal terancam Terisolir

Dari pantauan dilapangan, Selasa (08/12/2020) satu – satunya akses jalan darat yang digunakan warga di Kecamatan Tungkai Ilir dengan melewati jalan yang dibuat PT Campang Tiga dan PT Conoco. Jalan tersebut kondisinya masih berupa tanah yang tidak rata dan batu – batu koral yang disebar seadanya.

 

Jika sedang musim hujan, jalan menjadi becek dan berlumpur. Kalau air sedang pasang maka jalan tersebut tergenang oleh air. Sedangkan musim kemarau jalan berdebu tebal.

Kapolsek Tungkai Ilir, Iptu Hendry mengatakan dirinya sudah cukup lama bertugas diwilayah tersebut dan pernah memanggil seluruh unsur elemen masyarakat, mulai dari warga, Kades, Pihak Perusahan untuk diperbaiki secara bersama – sama.

“Ada beberapa saluran air tersumbat sehingga ketika air pasang membuat jalan tergenang. Jalan pernah mengalami kelumpuhan, pernah
ada warga yang mau melahirkan terpaksa melahirkan di jalan Beruntung Ibu dan bayinya, lahir dengan selamat.
Bahkan pernah mobil pembawa jenasah terjebak di kubangan lumpur sehingga proses penguburanpun terhambat,” Jelasnya.

Dikatakan Hendry, Jalan sudah diperbaiki dengan menggunakan Geleder dan dia pernah menyarankan kepada warga melalui Kepala Desa dan Pemerintah Kecamatan untuk membuat usulan ke Bupati untuk memperbaiki jalan tersebut.

“Buatlah usulan ke Bupati, biar Bupati mengetahui apa yang ingin diperbaiki dan dikerjakan pemerintah Kabupaten,” usulnya.

Semantara Kepala Desa Suka Karya Kecamatan Tungkai Ilir Kabupaten Banyuasin, Misiana mengatakan jalan tersebut memang menjadi akses penting untuk masyarakat Tungkai Ilir.

Pimpinan PT Campang Tiga,Mularis pernah berbicang kepada kita 3 kades bahwa jalan tersebut akan di hibahkan Kabupaten Banyuasin untuk akses jalan kami, tapi sampai sekarang masih belum terealisasi,”katanya.

Akses jalan tersebut dikatakan Misiana membantu mengembangkan perekonomian masayarakat. Kalau sampai jalan tersebut tidak segera diperbaiki, maka kemungkinan beberapa desa di Kecamatan Tungkai Ilir akan terisolir.

Harapan kami warga tiga Desa kepada Bupati Banyuasin atau Dinas terkait di Pemkab Banyuasin, untuk berkoordinasi dengan Pimpinan PT Campang Tiga, Mularis dan Pimpinan Conoco Philips agar segera memperbaiki akses jalan darat yang menghubungkan antar desa dan akses menuju kecamatan dan kabupaten itu. Pasalnya sejak jalan tersebut rusak berat, tingkat ekonomi masyarakat menurun, karena sebagian besar, terpaksa menjual hasil buminya ke tengkulak yang datang ke desa-desa, dengan harga rendah.

“Kami terpaksa menjual hasil bumi ke tengkulak, karena jika dijual ke kota, keuntungan yang kami dapatkan minim karena habis untuk ongkos angkutan yang mahal,” tandasnya ( ISe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *