Desa Mulia Sari Semakin Maju Lewat Pembangunan Dana Desa
TANJUNG LAGO BANYUASIN, MPNews.co.id – Pemerintah Desa Mulia Sari terus melakukan pembangunan dari tahun ketahun. Pembangunan ini tak hanya dalam bidang infrastruktur saja, tetapi juga ada yang sifatnya dalam bentuk bantuan kepada warga dan bentuk bantuan lainnya.
Kepala Desa Mulya Sari mengatakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dana desa merupakan dana yang dialokasikan dalam APBN, diperuntukkan bagi desa dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan masyarakat, dan pemberdayaan masyarakat.
Dana desa dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan publik di desa, menuntaskan kemiskinan, memajukan perekonomian desa, dan mengatasi kesenjangan pembangunan antar desa.
“Beberapa pembangunan yang telah kami lakukan diantaranya seperti kantor, jembatan dan perbaiki jalan desa. Alhamdulillah secara bertahap dan bisa dirasakan manfaatnya oleh warga,”ujarnya
Selain itu, Sambung Kades Mulya Sari, pembangunan juga dilakukan bagi beberapa rumah di desa yang tidak layak huni. Sehingga pembangunan di desa bukan hanya untuk masyarakat secara umum, tetapi untuk individunya juga mendapatkan perhatian.
“Tentunya ini sangat dirasakan untuk masyarakat yang kurang mampu. Masyarakat bisa mendapat rumah yang lebih layak dan diharapkan kedepan lebih banyak lagi bedah rumah dilakukan,”harapnya.
Berikut ini Pembangunan Desa Mulya Sari dengan menggunakan dana desa dari Tahun 2017 – 2019.
Tahun 2017 Desa Mulya Sari membangunan Kantor BUMD dengan Dana sebesar Rp 236.200.000 di Dusun 1, melakukan Pengerasan Jalan dengan Agregat sebesar Rp 300.000.000 Dusun 2 dan 3, dan membangun Jembatan dengan panjang 18 meter dan lebar 3 meter sebesar Rp 150.000.000 Dusun 4
kemudian Tahun 2018 membangun dua Jembatan Permanen dengan panjang 18 meter dan lebar 3 meter di Dusun 3 dan 4 sebesar Rp 327.100.000, melakukan Pengerasan Jalan dengan Batu Pecah dengan panjang 310 meter dan lebar 3
meter sebesar Rp 104.000.000 di Dusun 2, dan melakukan Pengerasan Jalan dengan Sirtu dengan panjang 255 meter dan lebar 4 meter sebesar Rp 164.900.000 di Dusun 2.
Selanjutnya Tahun 2019 kembali melakukan Pengerasan Jalan dengan Sirtu dengan panjang 2.030 dan lebar 3 meter sebesar Rp 295.943.800 di Dusun 1,2,3 dan 4
Di tahun 2020 di karenakan Negara kita mengalangi Pandemi Covid-19 dan.masyarakat banyak yang terdampak maka Dana yang semula di peruntukkan pembangunan di.alihkan untuk Bantuan Sosial BLT Rp 375.700.000, dan Bedah Rumah tidak layak huni sebanyak 2 unit sebesar Rp 35.000.000.
Alhamdulillah Saya sangat bersyukur kepada allah SWT serta berterima kasih kepada masyarakat yang sudah sangat membantu bahu membahu untuk membangun desa, dengan adanya bantuan pemerintah melalui DD ini, masyarakat sangat tertolong dan berterima kasih,mereka telah banyak menikmati dan merasakan hasilnya melalui pembangunan infrastruktur jalan serta jembatan dapat di rasakan oleh masyarakat tanpa melewati kubangan lumpur lagi, “tandasnya.