Bupati Banyuasin Paparkan Strategi Kebijakan Ekonomi Banyuasin Pada FGD yang diselenggakan Bank Indonesia Sumsel
PALEMBANG, MERAHPUTIHNEWS.CO.ID – Dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia berkualitas, Bank Indonesia menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Arista Palembang, Selasa (16/5). Kegiatan sekolah pimpinan utama Bank Indonesia angkatan 9 tahun 2023 diikuti sebanyak 12 orang.
Pendalaman Sektoral Dalam Negeri (PSDN) dilakukan dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) dengan mengusung tema “Membangun Kepimpinan Transformatif Menuju Bank Sentral Digital Terdepan Yang Berkontribusi Nyata Dalam Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Nasional Untuk Pembangunan Yang Inklusif Berkelanjutan”.
Saat paparannya, Bupati Banyuasin menjelaskan strategi kebijakan ekonomi yang dijalankan oleh Kabupaten Banyuasin yaitu bekerjasama dengan lembaga keuangan perbankan maupun non perbankan (pemberian KUR kepada pedagang, IKM, dan UKM). Peningkatan infrastruktur menjadi prioritas karena infrastruktur sebagai urat nadi perekonomian, juga kewajiban menggunakan produk dalam negeri. Penyaluran KUR pada tahun 2019 yaitu 7.994 debitur nilai KUR 315.980.024 .508 dalam kurun waktu 4 tahun mengalami peningkatan menjadi 20.915 debitur nilai KUR 1.025.129.838.700.
“Tentunya dengan meningkatkan kontribusi sektor perdagangan, industri pengolahan investasi, dan destinasi pariwisata. Terutama mengoptimalkan sektor pertanian guna menjaga ketahanan pangan,” ungkapnya.
Dilanjutkan Bupati Askolani, dengan terwujudnya Kabupaten Banyuasin yang berdaya saing, aman, nyaman, serta warganya guyub dan kreatif yang berdasarkan keimanan dan ketaqwaan untuk menuju keadilan dan kesejahteraan untuk semua. Terutama untuk meningkatkan sumber daya manusia di Kabupaten Banyuasin agar bisa berdaya saing tinggi melalui pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.
“Melalui 7 program dan 12 gerakan bersama masyarakat yang telah dijalankan selama ini, sehingga kita bisa terus meningkatkan nilai tambah sumber daya alam dan sumber daya ekonomi untuk menuju Kabupaten Banyuasin yang sejahtera sehingga mampu berprestasi gemilang dalam strategi pertumbuhan dan pemulihan ekonomi,” ucap Bupati.
Turut hadir Staf Khusus Amirul, SH.,MH, Kepala Dinas Kominfo Dr. H. Salni Pajar, S.Ag., M.HI, Kepala Dinas Koperindag-UKM Erwin Ibrahim, ST., MM., M.BA, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Deputi Direktur Bank Indonesia Institute, Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Para Peserta Sekolah Pimpinan Utama Bank Indonesia (Sestabi) Angkatan 9 Tahun 2023.