Desa Karang Mulya Tungkai Ilir Banyuasin Kembangkan Usaha Telur Burung Puyuh dan Maggot
TUNGKAL ILIR BANYUASIN,MPnews.co.id – Pada Acara Tungkai Ilir Expo 2020, seluruh Desa yang ada di Kecamatan Tungkai Ilir Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan mengenalkan dan menjual produk unggulan baik itu hasil dari usaha pribadi, maupun hasil dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Desa masing-masing.
Tidak mau ketinggalan Desa Karang Mulya, mereka menjual hasil produk Unggulan dari Desa mereka yang sudah dikembangkan yaitu Ternak Burung Puyuh dan Maggot (anak lalat) untuk makanan hewan ternak seperti Ayam, Burung dan Ikan.
Agustiana, salah satu wakil kaum millenial yang ada di Desa Karang Mulya mengatakan ternak burung puyuh sudah cukup berkembang di Desanya. Hingga gini sudah ada 2 pelaku UMKM dengan 200 ekor burung puyuh sebagai penghasil telur.
“Burungnya kita beli, kemudian kita ternakkan dan saat ini sudah kita jual disekitar wilayah desa dan desa luar. Ini juga masih banyak permintaan pelanggan telur puyuh yang belum terpenuhi,”katanya.
Mahasiswi cantik dari Universitas PGRI Palembang Diana ini menambahkan di desanya juga ada produk makanan ternak berupa Maggot, ini juga usaha yang merupakan sinergitas dengan ternak buruk puyuh tadi.
“Maggot ini Produksinya dari lalat besar yang sudah kita ternak dan sekarang sudah berkembangnya biak. Ada maggot basah harganya Rp 10 ribu awet selama 1 tahun sedangkan maggot kering Rp 75 ribu per kemasan, karena anak lalat tidak berkembang biak langsung,”jelasnya.
Ketua PKK Desa Karang Mulya, Amita yang ikut mengenalkan hasil UMKM di daerahnya mengatakan ada beberapa makanan juga yang dijual pada kegiatan Tungkai Ilir Expo ini.
“Kita juga berkejasama dengan PKK Kecamatan dan kita menjual berbagai macam makanan seperti Getuk, Lapis, keripik pisang, buah-buahan lokal, disini juga kita menjual Golok dan Pisau hasil kerjaan desa kami,”katanya.
Sementara Kepala Desa Karang Mulya Mukhtar mengatakan ternak burung puyuh ini memang cukup menjanjikan di daerahnya. Dirinya mengharapkan usaha telur puyuh ini dapat berkembang lagi lebih besar.
“Kedepan ada penambahan modal , ada lagi usaha seperti ternak burung puyuh dan maggot ini.
Selama ini kita terkendala masalah modal dan nantinya kita akan ajukan bantuan ke pemerintah, secara bertahap semoga makin berkembang lagi,”tandasnya.