BANYUASIN, MERAHPUTIHNEWS CO.ID – Seorang ibu muda yang sedang hamil 6 bulan, bernama S binti ZA (27), tewas gantung diri di rumahnya di Mutiara Kelurahan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (22/12/2022). S diduga nekat mengakhiri hidupnya setelah bertengkar dengan AS (35), yang tak lain adalah suaminya.
Kapolres Banyuasin , AKBP Imam Syafi’i.S.I.K.M.Si melalui Ipda Agum Marendra.S.TrK mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 19.00.30 WIB. Awalnya tetangga korban, bernama Ajeng memanggil korban. Namun panggilan tetangganya tidak disahut oleh korban. Ajeng mengintip dari lobang pintu melihat korban tergantung Sehingga Ajeng memanggil suaminya
Selanjutnya, Ajeng mengajak suaminya dan Kakak perempuan kandung Korban untuk mendobrak pintu rumahnya. Setelah berhasil didobrak, mereka melihat korban sudah tergantung di kusen pintu kamar. Setelah itu kakak korban memberitahukan kejadian itu kepada keluarga dan tetangga.
Saat disinggung, apa penyebab kematian korban, untuk sementara bunuh diri akibat sedang ada masalah rumah tangga.
“Menurut keterangan dari Ajeng, memang sebelumnya mereka sering bertengkar,” tutupnya.
Saat di konfirmasi dengan Ajeng mengatakan memang benar Jam 11.00 WIB masih curhat dengan dia tentang masalah rumah tangga dengan suami, karena mau amasak Ajeng pulang kerumah. jam 19.00 WIB Melihat lampu belum menyalah dan motor Korban Jam 19.00 WIB belum masuk Ajeng mencoba mengetuk pintu rumah Korban tetapi tidak ada sahutan dari dalam, Ajeng berisiatip mengintip dari pintu melihat korban tergantung lalu dia memanggil suaminya dan Kakak perempuan korban. Untuk memastikan keadaan korban Ajeng dan kakak perempuan korban meminta suami Ajeng untuk mendobrak pintu rumah korban. Setelah memastikan korban benar bunuh diri dan meninggal mereka bertiga langsung keluar.
“Ya setelah saya bersama suami dan kakak perempuan korban mendobrak pintu, melihat korban benar gantung diri kami bertiga keluar,” ujar Ajeng
Korban dibawah ke RSUD Banyuasin dengan Ambulance oleh petugas Kepolisian Polres Banyuasin, anggota Polsek Pangkalan Balai dan Paman Korban
